Berawal dari saling berkiriman kabar,berita dan informasi lainnya melalui email, maka muncullah ide dari family untuk membuat sebuah milis (mailing list) khusus buat keluarga. Dengan semangat kekeluargaan dan kemauan dari semua family, Alhamdulillah Ide itu rupanya menjadi sebuah kenyataan. Tepat pada tanggal 25 September 2002 mailing list tersebut di launching dan sudah bisa dimanfaatkan oleh family semua.
TUJUAN Situs keluarga ini dibuat sebagai wadah/usaha untuk mempererat hubungan kita bersaudara supaya anak2, cucu2 kita tahu seluk beluk persaudaraan kita dan dari mana asal usulnya terutama dalam menghadapi gelombang revolusi informasi yang saat ini melanda dunia. Gelombang revolusi infromasi membuat agar segala tata cara yang miskin informasi berangsur-angsur digantikan oleh tata cara yang kaya teknologi informasi. Dengan demikian, pergantian tersebut juga harus mempertinggi nilai2 peradaban dan budaya dalam keluarga besar kita. Sehingga kebersamaan dapat kita lanjutkan terus dan lebih baik seperti yang diharapkan oleh nenek kita yang tercinta. Pasangan Nenek Kayo Tjajo dengan datuk Alam Maddun (Tuangku Laras Sumanik), membesarkan 3 orang anak (sebenarnya empat yang satu meninggal waktu kecil) : 1. Ibrahim Maddun.
2. Djohan Maddun.
3. Sawijah Maddun. Ibrahim Maddun kawin dua kali, pertama dg Siti Djawaher mempunyai anak 1 orang, kedua kali kawin dengan Siti Alam Adarkawi mempunyai anak 6 orang Djohan Maddun kawin dengan Baheram Saad, mempunyai anak 10 orang Sawiyah Maddun kawin dengan Saidil Anam Adarkawi, mempunyai anak 8 orang (2 orang meninggal kecil, satu lagi meninggal, yang hidup lima orang). Catatan: Siti Alam Adarkawi adalah adik kandung Saidil Anam Adarkawi, jadi mereka kawin silang. Datuk kita Alam Maddun mempunyai banyak isteri dan anak, nenek kita adalah isteri terakhir dan paling disayangi, datuk meninggal diatas pangkuan nenek. Ibrahim Maddun anak yang paling disayangi oleh datuk, dan dia pulalah satu2nya keturunan datuk yang mengikuti jejak datuk sebagai Pejabat Pemerintahan Daerah (pemimpin rakyat, sesudahnya belum ada lagi, jadi siapa kira2 yang akan membangkitkan batang terandam itu). Dari tiga bersaudara yang selalu kasih mengasihi sampai dengan akhir hayat mereka ini, berkembanglah keanak serta cucu kita sampai sekarang. Nilai-nilai yang oleh Nenek-Datuk dan Orang-Tua kita telah contohkan adalah warisan yang menjadi tanggung jawab setiap pribadi kita untuk meneruskanya. Maka dengan situs ini kita documentasikan, kita saling mengingatkan, kita saling mengetahui, kita selalu merasa bersama, walaupun sedang berada ditempat yang jauh. Seiring berjalannya waktu, bertambahnya usia, berkembangnya ruang gerak dari setiap pribadi keluarga besar kita, maka terasa sekali manfaat media ini untuk saling bertegur-sapa "singkat- cepat- langsung" dimana saja disetiap waktu. Alhamdulillah, inisiatif dari anak & kemenakan ini yang secara alamiah telah membawa suatu hal baru yang memang kita butuhkan. Semoga semua ini berkembang dan lanjut terus…dan diridhai Allah Swt…………..amin. Waktu terus berjalan, ide dan saran pun terus mengalir, setelah mailing list di manfaatkan oleh family, maka muncul ide dan saran untuk membuat sebuah wadah yang lebih baik lagi guna tambah mempererat hubungan keluarga yang selama ini masih samar atau tidak kita ketahui bersama, terutama bagaimana hubungan silsilah keturunan kita. Saran dan idepun kita tuangkan dalam bentuk sebuah website keluarga yang memuat semua anggota keluarga dari keturunan KAYO TJAJO - ALAM MADDUN. Mudah-mudahan dengan adanya fasilitas berupa mailing list dan website ini semua keluarga kita mulai dari anak cucu, cicit dan seterusnya akan lebih kenal, dekat, saling mengenal, saling membutuhkan, saling menghormati, saling menghargai dan saling menyanyangi. Terima kasih kami buat : mami/etek: ani, eli, ati juga buat : amak/om/udo : zul, fuaadi yang telah membimbing kami serta bantuan uda,uni dan adek 2 semua yang saling membantu hingga terjadinya media komunikasi lewat alam maya ini. Wassalam
TUJUAN Situs keluarga ini dibuat sebagai wadah/usaha untuk mempererat hubungan kita bersaudara supaya anak2, cucu2 kita tahu seluk beluk persaudaraan kita dan dari mana asal usulnya terutama dalam menghadapi gelombang revolusi informasi yang saat ini melanda dunia. Gelombang revolusi infromasi membuat agar segala tata cara yang miskin informasi berangsur-angsur digantikan oleh tata cara yang kaya teknologi informasi. Dengan demikian, pergantian tersebut juga harus mempertinggi nilai2 peradaban dan budaya dalam keluarga besar kita. Sehingga kebersamaan dapat kita lanjutkan terus dan lebih baik seperti yang diharapkan oleh nenek kita yang tercinta. Pasangan Nenek Kayo Tjajo dengan datuk Alam Maddun (Tuangku Laras Sumanik), membesarkan 3 orang anak (sebenarnya empat yang satu meninggal waktu kecil) : 1. Ibrahim Maddun.
2. Djohan Maddun.
3. Sawijah Maddun. Ibrahim Maddun kawin dua kali, pertama dg Siti Djawaher mempunyai anak 1 orang, kedua kali kawin dengan Siti Alam Adarkawi mempunyai anak 6 orang Djohan Maddun kawin dengan Baheram Saad, mempunyai anak 10 orang Sawiyah Maddun kawin dengan Saidil Anam Adarkawi, mempunyai anak 8 orang (2 orang meninggal kecil, satu lagi meninggal, yang hidup lima orang). Catatan: Siti Alam Adarkawi adalah adik kandung Saidil Anam Adarkawi, jadi mereka kawin silang. Datuk kita Alam Maddun mempunyai banyak isteri dan anak, nenek kita adalah isteri terakhir dan paling disayangi, datuk meninggal diatas pangkuan nenek. Ibrahim Maddun anak yang paling disayangi oleh datuk, dan dia pulalah satu2nya keturunan datuk yang mengikuti jejak datuk sebagai Pejabat Pemerintahan Daerah (pemimpin rakyat, sesudahnya belum ada lagi, jadi siapa kira2 yang akan membangkitkan batang terandam itu). Dari tiga bersaudara yang selalu kasih mengasihi sampai dengan akhir hayat mereka ini, berkembanglah keanak serta cucu kita sampai sekarang. Nilai-nilai yang oleh Nenek-Datuk dan Orang-Tua kita telah contohkan adalah warisan yang menjadi tanggung jawab setiap pribadi kita untuk meneruskanya. Maka dengan situs ini kita documentasikan, kita saling mengingatkan, kita saling mengetahui, kita selalu merasa bersama, walaupun sedang berada ditempat yang jauh. Seiring berjalannya waktu, bertambahnya usia, berkembangnya ruang gerak dari setiap pribadi keluarga besar kita, maka terasa sekali manfaat media ini untuk saling bertegur-sapa "singkat- cepat- langsung" dimana saja disetiap waktu. Alhamdulillah, inisiatif dari anak & kemenakan ini yang secara alamiah telah membawa suatu hal baru yang memang kita butuhkan. Semoga semua ini berkembang dan lanjut terus…dan diridhai Allah Swt…………..amin. Waktu terus berjalan, ide dan saran pun terus mengalir, setelah mailing list di manfaatkan oleh family, maka muncul ide dan saran untuk membuat sebuah wadah yang lebih baik lagi guna tambah mempererat hubungan keluarga yang selama ini masih samar atau tidak kita ketahui bersama, terutama bagaimana hubungan silsilah keturunan kita. Saran dan idepun kita tuangkan dalam bentuk sebuah website keluarga yang memuat semua anggota keluarga dari keturunan KAYO TJAJO - ALAM MADDUN. Mudah-mudahan dengan adanya fasilitas berupa mailing list dan website ini semua keluarga kita mulai dari anak cucu, cicit dan seterusnya akan lebih kenal, dekat, saling mengenal, saling membutuhkan, saling menghormati, saling menghargai dan saling menyanyangi. Terima kasih kami buat : mami/etek: ani, eli, ati juga buat : amak/om/udo : zul, fuaadi yang telah membimbing kami serta bantuan uda,uni dan adek 2 semua yang saling membantu hingga terjadinya media komunikasi lewat alam maya ini. Wassalam
1 komentar:
Uda Tony, jadinya dimana acara halal bihalal family kita sekarang? udah2 tanya2 blm? masa thn ini gak ada?
Posting Komentar